Dewasa ini laptop tak ubahnya seperti pena atau pensil di tahun-tahun saat saya masih sekolah dasar. Kala itu laptop masih menjadi barang mewah yang baru dimiliki segelintir orang. Seiring kemajuan teknologi yang tak terbendung, makin banyak orang yang memanfaatkan fasilitas dan kelebihannya, termasuk mahasiswa. Kita cari tahu, yuk, perihal laptop yang cocok untuk mahasiswa dan harganya.
Sebagai manusia yang mengalami masa transisi, saya memahami betul banyak hal yang berubah di bidang teknologi. Bahkan, saya pernah hidup di zaman komputer putih mirip televisi tabung.
Selain itu, saya pernah merasa keren saat bisa menyimpan data di dalam sebuah disket. Disket tersebut, duh kasian deh, kalau kita bandingkan dengan flashdisk zaman sekarang yang mampu menyimpan data hingga puluhan giga byte.
Akan tetapi, barang-barang jadul tersebut memiliki peranan besar dalam proses kemajuan teknologi abad ini. Dari yang jadoel itu lahirlah inovasi tiada henti. Tidak menutup kemungkinan barang canggih saat ini akan juga tampak jadoel menurut generasi anak cucu kita nanti.
Jadi pesan moralnya, jangan pernah menyepelekan sebuah perubahan kecil karena ia adalah langkah awal untuk sesuatu yang lebih besar.
Kalau kita lihat laptop zaman sekarang kebanyakan body-nya tipis. Sama halnya seperti komputer, laptop zaman dahulu pun tebal dan berat. Sekarang, sih, sudah terlihat modis saat dibawa-bawa, ya, Playmates, bahkan ada yang memiliki double screen.
Makin tipisnya laptop tentu makin memanjakan para pelajar dan mahasiswa. Mereka tidak terbebani jika harus membawa laptop tersebut ke sekolah atau kampus. Lanjut baca, ya, saya punya rekomendasi laptop yang cocok untuk mahasiswa dan harganya.
Apakah Awal Kuliah Harus Punya Laptop?
Zaman saya kuliah dulu bukan suatu masalah besar jika tidak punya laptop. Di daerah kost-an, warung internet sangat mudah kita temukan. Bahkan, warnet-warnet tersebut biasanya buka 24 jam. Jadi jam berapa pun, kita hendak mengerjakan tugas, tinggal cap cip cup saja mau pilih warnet yang mana.
Akan tetapi, untuk zaman sekarang, rasanya akan sangat keteteran kalau tidak memiliki laptop. Hampir semua orang sudah punya laptop, sehingga warnet pun satu per satu tidak lagi beroperasi.
Zaman dulu, sih, seru ke warnet beramai-ramai bersama teman. Kalau sekarang, sudah warnetnya jarang, menemukan teman yang juga tidak memiliki laptop akan sukar juga.
Akan tetapi, hal ini tidak boleh lantas kita jadikan alasan untuk enggan melanjutkan kuliah. Selama ada kemauan, pasti ada jalan. Bagi kalian yang masih pelajar dan khawatir orang tua belum bisa memfasilitasinya, usahakan untuk menabung dari sekarang, ya.
Kebutuhan akan Laptop yang Cocok untuk Mahasiswa
Laptop yang cocok bagi setiap orang berbeda-beda, tergantung kebutuhannya masing-masing. Kebutuhan gamers tentu berbeda dengan kebutuhan para akuntan.
Sebagai catatan, yang saya maksud sebagai laptop untuk mahasiswa ini maksudnya adalah laptop bagi mahasiswa pada umumnya. Tentu bukan mahasiswa jurusan arsitektur atau desain grafis karena kebutuhan mereka jelas berbeda.
Jangan mengukur sepatu orang lain dengan kaki kita.
Tentu peribahasa itu sudah tidak asing lagi di telinga. Kita biasanya mengucapkan kata-kata ini saat ada seseorang yang terlalu mudah men-judge orang lain tanpa berusaha mengerti apa yang orang itu telah lalui. Dia hanya melihat sesuatu dari sudut pandangnya saja berdasarkan keadaan dirinya.
Begitu pula saat hendak membeli sebuah laptop. Di tengah gempuran, laptop-laptop spek dewa dengan harga selangit, mahasiswa sebaiknya bijak memilih laptop sesuai kebutuhannya. Untuk menentukan laptop seperti apa yang cocok untuk mahasiswa, alangkah baiknya kita paparkan terlebih dahulu tugas mereka yang terkait dengan penggunaan laptop.
Mengerjakan Tugas
Tugas yang dosen berikan hampir semuanya berupa ketikan. Jadi inilah alasan utama mahasiswa butuh laptop. Tugas itu bisa berupa jurnal, makalah, dan lain sebagainya. Untuk kebutuhan tersebut, aplikasi yang paling mahasiswa gunakan adalah Microsoft Word dan Microsof Execell.
Selain itu, terkadang ada pula tugas berupa presentasi, sehingga membutuhkan Microsoft Power point atau Canva. Secara umum, kebutuhan perihal ini masih standar. Semua laptop bisa support untuk memenuhi kebutuha tersebut.
Berselancar di Dunia Maya
Dunia maya menawarkan segala kemudahan dan kesenangan. Hampir tidak ada manusia yang tidak terpapar pesonanya, baik secara positif ataupun negatif. Tentu kita tidak harus 100% menghindarinya karena kita pun harus mengikuti zaman.
Salah satu manfaat internet bagi mahasiswa adalah untuk mencari berbagai sumber untuk tugas yang mereka terima. Kegiatan tersebut tampak sepele. Namun, tidak jarang pada prosesnya membutuhkan waktu lama karena harus memastikan validitasnya. Ini menjadi alasan berikutnya seorang mahasiswa membutuhkan laptop.
Zoom Meeting
Sejak pandemi, meeting secara virtual sudah menjadi hal lumrah bagi banyak kalangan, termasuk mahasiswa. Meskipun perkuliahan sudah berjalan secara luring, tetapi pada beberapa kesempatan zoom meeting masih dibutuhkan. Misal, saat dosen sedang di luar kota.
Selain untuk kebutuhan belajar mengajar, sering pula ada seminar internasional secara daring. Oleh karena itu, mahasiswa membutuhkan laptop dengan kualitas kamera yang baik.
Laptop yang Cocok untuk Mahasiswa dan Harganya
Dari pantauan saya akhir-akhir ini, harga laptop di pasaran itu lebih tinggi daripada harga laptop saat saya masih kuliah. Kala itu harganya di kisaran 4 juta sampai 6 juta.
Mungkin dari dulu juga harganya sudah bervariatif, tetapi kebutuhan masyarakat akan laptop dengan spek yang lebih tinggi semakin meningkat, sehingga orang-orang di sekitar saya kini berburu benda itu di kisaran harga 7-10 juta.
Sekali lagi, kebutuhan setiap orang itu berbeda. Untuk mahasiswa yang membutuhkan laptop, tetapi memiliki budget terbatas, saya sarankan untuk memilih laptop sesuai kebutuhan dan kemampuan.
Saat membeli sesuatu kita tak bisa memungkiri, merk masih menjadi pertimbangan utama. Merk yang memiliki kualitas bagus, reputasi baik, dan pengalaman yang mumpuni tentunya akan memberikan ketenangan saat berbelanja.
Agar mendapatkan produk yang tidak mengecewakan tentu merupakan suatu keharusan memilih merk yang tepercaya. Menurut saya, hingga kini Asus menjadi merk yang layak untuk kita jadikan pilihan utama.
Tidak mengherankan jika perusahaan asal Taiwan ini mampu mencuri hati banyak orang karena mereka terus menerus mengembangkan ide inovatif dan meluncurkan produk futuristik. Ditambah, penghargaan-penghargaan yang semakin memperkaya pencapaiannya.
Setelah menentukan untuk memilih jenama Asus, selanjutnya memilah seri yang cocok untuk mahasiswa dan Asus 14 (A415) patut menjadi pilihan. Untuk seri ini Asus membandrol harga sekitar 6 juta dan 8 juta, tergantung kapasitasnya.
Di website reminya, perusahaan tersebut menyematkan tagline untu seri tersebut, yakni perfect for work comfortable for study. Jadi cocok, kan?
Sebenarnya Asus menawarkan seri tersendiri untuk kebutuhan pendidikan. Namun, harganya berkisar 12 jutaan. Keputusan di tangan kalian, ya, Playmates. Jangan lupa sesuaikan dengan budget.
Penutup “Laptop yang Cocok untuk Mahasiswa dan Harganya”
Laptop sudah menjadi kebutuhan bagi mahasiswa, bukan lagi sebuah pilihan. Oleh karena itu, saat memutuskan untuk berkuliah sebaiknya sudah mempersiapkan pula sebuah laptop. Tentunya ini bisa dipahami karena jangankan mahasiswa, pelajar pun sudah memerlukan benda tersebut.
Sebelum membeli laptop, pertimbangkanlah secara matang. Saya merekomendasikan ASUS 14 (A415) sebagai gawai yang bisa menemani masa-masa kuliah kalian. Semoga rekomendasi laptop yang cocok untuk mahasiswa dan harganya ini bermanfaat, ya, Playmates.